The Effect of Canal Distance on the Groundwater Level Dynamics at Burned Peatland in Limbung Village, West Kalimantan

Open Access

Issue		BIO Web Conf. Volume 167, 2025 5^th International Conference on Smart and Innovative Agriculture (ICoSIA 2024)


Article Number		03013
Number of page(s)		9
Section		Land and Environmental Management
DOI		https://doi.org/10.1051/bioconf/202516703013
Published online		19 March 2025

R. Purnamayani, S. D. Tarigan, and H. Syahbuddin. Best Practices Pengelolaan Air Perkebunan Kelapa Sawit di Lahan Gambut. Jurnal Sumberdaya Lahan vol. 16, 1, pp. 9–21, (2022). [Google Scholar]
S. Sutikno, R. Rinaldi, R. A. Putri, and G. K. Khotimah. Study on the impact of canal blocking on groundwater fluctuation for tropical peatland restoration. IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng. 933, 1, pp. 1–9 (2020). https://doi.org/10.1088/1757-899X/933/1/012052 [Google Scholar]
Y. Y. Sarah. Implementasi Kebijakan Penanggulangan Kebakaran Lahan Gambut di Indonesia: Konflik Pelaksanaan Restorasi Lahan Kawasan Hutan Tanaman Industri. J. Educ. Hum. Soc. Sci. 3, 3, pp. 1076–1088 (2021). https://doi.org/10.34007/jehss.v3i3.508 [Google Scholar]
F. Agus, M. Anda, A. Jamil, and Masganti, Lahan Gambut Indonesia Pembentukan, Karakteristik, dan Potensi Mendukung Ketahanan Pangan (IAARD Press, Jakarta 2014). [Google Scholar]
I. S. Putra and Y. Lasmana. Analisa Perhitungan Muka Air Rata-Rata Di Lahan Gambut Dengan Tanggul Keliling Dalam Rangka Mengurangi Kebakaran. J. Tek. Hidraul. 10, 1, pp. 43–54 (2019). https://doi.org/10.32679/jth.v10i1.601 [Google Scholar]
D. Simatupang, D. Astiani, and T. Widiastuti. Pengaruh Tinggi Muka Air Tanah Terhadap Beberapa Sifat Fisik dan Kimia Tanah Gambut Di Desa Kuala Dua Kabupaten Kubu Raya. J. Hutan Lestari. 6, 4, pp. 988–1008 (2018). https://doi.org/10.26418/jhl.v6i4.30284 [Google Scholar]
L. P. Triatmojo, R. W. Nusantara, and E. Gusmayanti. Fluktuasi Muka Air dan Beberapa Sifat Fisika-Kimia Tanah Pada Lahan Gambut Berkanal di Kabupaten Kubu Raya. J. Pertan. Agros. 26, 1, pp. 5296–5308 (2024). https://dx.doi.org/10.37159/jpa.v26i1 [Google Scholar]
L. Yuningsih, Bastoni, T. Yulianty, and J. Harbi. Analisis Vegetasi Pada Lahan Hutan Gambut Bekas Terbakar Di Kabupaten Ogan Komering Ilir (Oki), Provinsi Sumatera Selatan, Indonesia. J. Sylva. 7, 2, pp. 58–67 (2018). https://doi.org/10.32502/sylva.v7i2.1541 [Google Scholar]
S. Marlina. Tata Air dan Kerentanan Lingkungan Lahan Gambut. Media Ilm. Tek. Lingkung., vol. 2, no. 2, pp. 25–34 (2017). https://doi.org/10.33084/mitl.v2i2.125 [Google Scholar]
Wahyunto, W. Supriatna, and F. Agus. Land Use Change And Recommendation For Sustainable Development Of Peatland For Agriculture: Case Study At Kubu Raya And Pontianak Districts, West Kalimantan. Indones. J. Agric. Sci. 11, 1, pp. 32–40, (2013). https://doi.org/10.21082/ijas.v11n1.2010.p32-40 [CrossRef] [Google Scholar]
P. Utami, A. C. Siregar, and I. Fakhruzi. Prioritas Pemadaman Lokasi Titik Panas Kebakaran Hutan dan Lahan Menggunakan Analytical Hierarchy Process dan Promethee. Techno Xplore J. Ilmu Komput. dan Teknol. Inf. 8, 1, pp. 40–48 (2023). https://doi.org/10.36805/technoxplore.v8i1.5169 [Google Scholar]
L. Syaufina, B. H. Saharjo, A. D. Nurhayati, and E. I. Putra. Soil Responses on Peatland Fire: Case Studies in Jambi and Central Kalimantan. J. Trop. Silvic., vol. 13, no. 1, pp. 66–71 (2022). https://doi.org/10.29244/j-siltrop.13.01.66-71 [Google Scholar]
D. Prasetia and L. Syaufina. Pengaruh Tinggi Muka Air terhadap Kejadian Kebakaran Hutan dan Lahan Gambut: Studi Kasus di Kabupaten Musi Banyuasin. J. Sylva Lestari. 8, 2, pp. 173–180 (2020) https://doi.org/10.23960/jsl28173-180 [Google Scholar]
O. Karyanto, A. Susanti, E. Faridah, N. Qomar, and W. Wardhana, Developing Carbon-Incentive Mechanisms For Forest Resource Management Toward The Emission Reduction In Kampar Peninsular Peatlands: Establishing Baseline Activities (Gadjah Mada University, Yogyakarta, 2015). [Google Scholar]
R. Manurung, R. W. Nusantara, I. Umran, and W. Warganda. Kajian Kualitas Tanah pada Lahan Gambut Terbakar di Kota Pontianak Provinsi Kalimantan Barat. J. Ilmu Lingkung. 19, 3, pp. 517524 (2021), https://doi.org/10.14710/iil.19.3.517-524 [Google Scholar]
K. Ishikura et al.. Carbon Dioxide and Methane Emissions from Peat Soil in an Undrained Tropical Peat Swamp Forest. Ecosystems. 22, 8, pp. 18521868 (2019). https://doi.org/10.1007/s10021-019-00376-8 [CrossRef] [Google Scholar]
A. S. E. Sudrajat and S. Subekti. Pengelolaan Ekosistem Gambut Sebagai Upaya Mitigasi Perubahan Iklim Di Provinsi Kalimantan Selatan. J. Planol. 16, 2, p. 219 (2019). https://doi.org/10.30659/jpsa.v16i2.4459 [Google Scholar]
Susandi, Oksana, and A. T. Arminudin. Analisis Sifat Fisika Tanah Gambut Pada Hutan Gambut Di Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Provinsi Riau. J. Agroteknologi. 5, no. 2, pp. 23–28 (2015). https://doi.org/10.24014/ja.v5i2.1351 [Google Scholar]
Y. Astuti, D. Astiani, and R. Herawatiningsih. Pengaruh Pembakaran Berulang Pada Lahan Gambut Terhadap Beberapa Karakteristik Tanah Di Desa Rasau Jaya Umum Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat. J. Hutan Lestari. 8, 3, pp. 668681 (2020). https://doi.org/10.26418/jhl.v8i3.42810 [Google Scholar]
M. Noor, Pertanian Lahan Gambut (Potensi dan Kendala), (Kanisius, Yogyakarta, 2001). [Google Scholar]
A. K. Prasaja, M. Manfarizah, and S. Syakur. Karakteristik Morfologi dan Fisika Tanah pada Lahan Gambut Pasca dan Non Terbakar di Desa Lueng Gayo Kecamatan Teunom Aceh Jaya. J. Ilm. Mhs. Pertan. 8, 4, pp. 810–816, (2023). https://doi.org/10.17969/jimfp.v8i4.28071 [Google Scholar]
R. Haqqamuddien, R. W. Nusantara, and U. E. Suryadi. Sifat Fisika Tanah Lapisan Acrotelm Dan Catotelm Pada Tiga Penggunaan Lahan Gambut Di Kabupaten Kubu Raya. J. Pertan. Agros. 25, 4, pp. 4178–4184 (2023). https://doi.org/10.26418/jspe.v11i2.52904 [Google Scholar]
Agus and Subiksa, Konsorsium penelitian dan pengembangan perubahan iklim pada sektor pertanian (Balai Pesar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, Bogor, 2008). [Google Scholar]
L. Yuningsih, Bastoni, T. Yulianty, and J. Harbi. Sifat Fisika Dan Kimia Tanah Pada Lahan Hutan Gambut Bekas Terbakar: Studi Kasus Kabupaten Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan, Indonesia. J. Sylva. 7, 1, pp. 1–12 (2019). https://doi.org/10.32502/sylva.v8i1.1854 [Google Scholar]
I. G. M. Subiksa, Pengelolaan Lahan Gambut Berkelanjutan (Kementrian Pertanian, Bogor, 2011). [Google Scholar]
R. Yulianti, D. Marsono, and T. Yunianto. Analisis Vegetasi Hutan Rawa Gambut Pascakebakaran Di Wilayah Desa Sebangau Dan Desa Taruna Jaya. Maj. Geogr. Indones. 24, 1, pp. 54–62 (2010). https://doi.org/10.22146/mgi.13341 [Google Scholar]
H. Suryatmojo, M. A. Imron, M. S. Gasa, D. M. Saputra, and Maryani. Groundwater level response of the primary forest, ex-peatland fire, and community mix plantation in the Kampar peninsula, Indonesia. IOP Conf. Ser. Earth Environ. Sci. 361, 1, pp. 1–12, (2019). https://doi.org/10.1088/1755-1315/361/1/012034 [Google Scholar]
F. Adji, Damanik Z. Z., Teguh R., and Suastika. Karakteristik Lahan Gambut Pedalaman Kalimantan Tengah (Studi Kasus: Kanal Penghambat dan Dampak Pembasahan). in Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah, (2019), pp. 226–232. [Google Scholar]
N. Wakhid, S. Nurzakiah, and Zainudin. Dinamika Tinggi Muka Air Tanah Pada Lahan Gambut Yang Terbakar. EnviroScienteae. 15, 1, pp. 121–126, (2019). http://dx.doi.org/10.20527/es.v15i1.6327 [Google Scholar]
H. Suryatmojo, M. A. Imron, R. A. Arfri, and M. Maryani. Neraca Air Ekosistem Hutan Alam Gambut di Kawasan Taman Nasional (TN) Zamrud, Semenanjung Kampar Riau. J. Penelit. Hutan dan Konserv. Alam. 19, 1, pp. 85–100 (2022). https://doi.Org/10.20886/jphka.2022.19.1.85-100 [CrossRef] [Google Scholar]
A. T. Ratnaningsih and S. R. Prastyaningsih. Dampak Kebakaran Hutan Gambut Terhadap Subsidensi Di Hutan Tanaman Industri. Wahana For. J. Kehutan. 12, 1, pp. 37–43, (2017)., https://doi.org/10.31849/forestra.v12i1.200 [Google Scholar]
W. Masganti, N. Dariyah, and D. R. Yusuf. Karakteristik dan potensi pemanfaatan lahan gambut terdegradasi di Provinsi Riau. J. Sumberd. Lahan. 8, 1, pp. 59–66, (2014). https://doi.org/10.2017/jsdl.v8n1.2014.%p [Google Scholar]
J. S. Price, C. P. R. McCarter, and W. L. Quinton, Groundwater in Peat and Peatlands (The Groundwater Project, Canada, 2023). [Google Scholar]
S. Najiyati, L. Muslihat, and I. N. N. Suryadiputra, Panduan Pengelolaan Lahan Gambut untuk Pertanian berkelanjutan (Wetlands International - Indonesia Programme dan Wildlife Habitat Canada, Bogor, 2005). [Google Scholar]

Current usage metrics show cumulative count of Article Views (full-text article views including HTML views, PDF and ePub downloads, according to the available data) and Abstracts Views on Vision4Press platform.

Data correspond to usage on the plateform after 2015. The current usage metrics is available 48-96 hours after online publication and is updated daily on week days.

Initial download of the metrics may take a while.